Jangan Lakukan Lagi, Ibu Ini Hampir Mati Gara-gara Infeksi Otak karena Sering Bersihkan Kuping Pakai Cotton Bud

Jumat, 16 Agustus 2019 | 17:30
Freepik

(ilustrasi) membersihkan telinga menggunakan cotton bud.

Suar.ID - Membersihkan telinga menggunakan cotton bud adalah kegiatan yang biasa dilakukan setiap orang.

Kegiatan itu tampak biasa saja dan tak berbahaya.

Justru tujuan dilakukannya kegiatan itu adalah untuk menjaga kebersihan telinga.

Siapa sangka kegiatan yang umum dilakukan orang-orang itu bisa membuat nyawa seseorang terancam.

Baca Juga: Di Hari Pertama Kerja, Dokter Cantik ini Temukan Ada Cicak Hodup di Telinga Pasiennya

Dilansir dari The Sun (22/3/2019), Seorang ibu bernama Jasmine Small (38) asal Australia, menghabiskan waktu berbulan-bulan karena tidak dapat mendengar dari telinga kirinya.

Dia merasakan sakit ketika membersihkan telinga, bahkan mencium bau dan kadang-kadang berdarah.

Awalnya Jasmine memberikan antibiotik, namun itu tak membantunya sembuh.

Akhirnya dia dirujuk ke spesialis Telinga Hidung dan Tenggorokan (THT) untuk melakukan CT scan.

Baca Juga: Viral video Panas Vina Garut, Ternyata Ini Motif Pelaku Rekam Video Asusila Tersebut, per Videonya Dijual Rp50 Ribu

The Sun/Jasmine Small
The Sun/Jasmine Small

Jasmine Small, harus menjalankan operasi karena infeksi otak yang dideritanya.

Betapa mengejutkannya saat diketahui bahwa ada insfeksi yang jauh di dalam telinga, bahkan sangat dekat dengan otaknya.

Infeksi itu ternyata disebabkan oleh seutas kapas yang terlepas dari kuncup telinga.

"Dia (dokter) berkata, 'apa yang sudah Anda masukan ke telinga Anda'," cerita Jasmine menirukan pertanyaan yang disampaikan dokter yang memeriksanya.

Karena Jasmine hanya pernah memasukan cotton bud, maka dia pun menjawab demikian.

Baca Juga: Hari Ini 74 Tahun yang Lalu: Soekarno-Hatta 'Diculik' Golongan Muda ke Rengasdengklok, Begini Penampakan Rumah Djiaw Kie Siong Saksi Bisu Peristiwa Bersejarah Itu

Namun, dokter masih terus bertanya tentang sejauh apa Jasmine menggunakan cotton bud ke telinganya.

Kemudian dokter pun menyampaikan hal yang tak disangka-sangka.'

"Dia (dokter) berkata, 'Jika kamu menunda ini lebih lama lagi kamu mungkin sudah mati'," kata Jasmine bercerita.

Jasmine pun diberi tahu untuk segera menjalani operasi, bahkan dia harus membatalkan rencana bulan madunya.

Baca Juga: Mengaku Sempat Ingin Bunuh Diri Gara-gara 'Video Pamit', Ria Ricis Diberi Nasihat Oleh Oki Setiana Dewi

Untungnya, operasi itu sukses, tetapi sayangnya pendengarannya rusak secara permanen.

Dia telah diberi pilihan untuk menjalani operasi lebih lanjut untuk mencoba dan mengembalikan pendengarannya, atau memasang alat bantu dengar.

Jasmine mengatakan, "Untuk memiliki alat bantu dengar pada usia 38, itu tidak benar."

Dokter percaya kapas bisa ada di sana hingga lima tahun.

Beberapa waktu Jasmine mengalami beberapa sakit telinga, namun tidak sampai 2016 pendengarannya mulai memudar.

Baca Juga: Bukan Cuma Sophia Latjuba, 5 Artis Ini Juga Tampak Awet Muda hingga Sering Disebut Kakak-Beradik dengan Anaknya

Kasus serupa juga pernah terjadi sebelumnya.

Seorang pria di Coventry, Inggris, harus berjuang melawan infeksi otak yang mematikan karena menggunakan cotton bud untuk membersihkan telinganya.

Dokter percaya bahwa sebagian tunas masuk ke telinga pria berusia 31 tahun itu lima tahun sebelum ia pingsan dan menderita sakit parah.

Petugas medis menemukan dia menderita infeksi bakteri, yang dimulai di telinganya sebelum menyebar ke tulang di pangkal tengkoraknya dan menginfeksi lapisan otaknya.

Ahli bedah melakukan operasi untuk menghilangkan infeksi dan menemukan ujung tunas kapas yang hilang.

Pasien menghabiskan satu minggu di rumah sakit dan harus menggunakan antibiotik selama dua bulan untuk menghilangkan infeksi.

Baca Juga: Aliando Syarief Dapat Perlakuan Istimewa saat Berkunjung ke Maroko, Ternyata Ada Jasanya Presiden Soekarno

Tag

Editor : Moh. Habib Asyhad

Sumber The Sun