Suar.ID - Membersihkan telinga menggunakan cotton bud adalah kegiatan yang biasa dilakukan setiap orang.
Kegiatan itu tampak biasa saja dan tak berbahaya.
Justru tujuan dilakukannya kegiatan itu adalah untuk menjaga kebersihan telinga.
Siapa sangka kegiatan yang umum dilakukan orang-orang itu bisa membuat nyawa seseorang terancam.
Baca Juga: Di Hari Pertama Kerja, Dokter Cantik ini Temukan Ada Cicak Hodup di Telinga Pasiennya
Dilansir dari The Sun (22/3/2019), Seorang ibu bernama Jasmine Small (38) asal Australia, menghabiskan waktu berbulan-bulan karena tidak dapat mendengar dari telinga kirinya.
Dia merasakan sakit ketika membersihkan telinga, bahkan mencium bau dan kadang-kadang berdarah.
Awalnya Jasmine memberikan antibiotik, namun itu tak membantunya sembuh.
Akhirnya dia dirujuk ke spesialis Telinga Hidung dan Tenggorokan (THT) untuk melakukan CT scan.
Betapa mengejutkannya saat diketahui bahwa ada insfeksi yang jauh di dalam telinga, bahkan sangat dekat dengan otaknya.
Infeksi itu ternyata disebabkan oleh seutas kapas yang terlepas dari kuncup telinga.
"Dia (dokter) berkata, 'apa yang sudah Anda masukan ke telinga Anda'," cerita Jasmine menirukan pertanyaan yang disampaikan dokter yang memeriksanya.
Karena Jasmine hanya pernah memasukan cotton bud, maka dia pun menjawab demikian.
Namun, dokter masih terus bertanya tentang sejauh apa Jasmine menggunakan cotton bud ke telinganya.
Kemudian dokter pun menyampaikan hal yang tak disangka-sangka.'
"Dia (dokter) berkata, 'Jika kamu menunda ini lebih lama lagi kamu mungkin sudah mati'," kata Jasmine bercerita.
Jasmine pun diberi tahu untuk segera menjalani operasi, bahkan dia harus membatalkan rencana bulan madunya.
Untungnya, operasi itu sukses, tetapi sayangnya pendengarannya rusak secara permanen.
Dia telah diberi pilihan untuk menjalani operasi lebih lanjut untuk mencoba dan mengembalikan pendengarannya, atau memasang alat bantu dengar.
Jasmine mengatakan, "Untuk memiliki alat bantu dengar pada usia 38, itu tidak benar."
Dokter percaya kapas bisa ada di sana hingga lima tahun.
Beberapa waktu Jasmine mengalami beberapa sakit telinga, namun tidak sampai 2016 pendengarannya mulai memudar.
Kasus serupa juga pernah terjadi sebelumnya.
Seorang pria di Coventry, Inggris, harus berjuang melawan infeksi otak yang mematikan karena menggunakan cotton bud untuk membersihkan telinganya.
Dokter percaya bahwa sebagian tunas masuk ke telinga pria berusia 31 tahun itu lima tahun sebelum ia pingsan dan menderita sakit parah.
Petugas medis menemukan dia menderita infeksi bakteri, yang dimulai di telinganya sebelum menyebar ke tulang di pangkal tengkoraknya dan menginfeksi lapisan otaknya.
Ahli bedah melakukan operasi untuk menghilangkan infeksi dan menemukan ujung tunas kapas yang hilang.
Pasien menghabiskan satu minggu di rumah sakit dan harus menggunakan antibiotik selama dua bulan untuk menghilangkan infeksi.