Kostum Cinta Laura Diprotes FPI saat Tampil di JFC, Sang Mama Sampai Minta Maaf, Panitia Ungkap Fakta Mengejutkan!

Jumat, 09 Agustus 2019 | 11:20
Instagram @claurakiehl

Cinta Laura Kiehl

Suar.ID -Beberapa waktu lalu, penampilan Cinta Laura di Jember Fashion Carnaval (JFC) mengejutkan masyarakat yang menyaksikan gelaran acara tersebut.

Ya, Cinta Laura hadir sebagai brand ambassador JFC yang diselenggarakan mulai 1-4 Agustus 2019 lalu.

Cinta Laura tampil memukai berjalan di depan para penonton dengan kostumnya.

Namun, siapa sangka penampialn tersebut akhirnya mendapat kecaman dari Front Pembela Islam (FPI) Jawa Timur.

Mengetahui hal tersebut, ibu Cinta Laura pun meminta maaf dan menjelaskan bahwa putrinya tidak bermaksud mengumbar aurat.

Selain itu, Cinta Laura justru mendapat pujian dari salah satu panitia JFC.

Pada acara JFC, Cinta Laura juga tampil bersama Puteri Indonesia 2019, Frederika Alexis Cull.

Baca Juga: Cinta Laura Tetap Fokus Berkarya Usai Video Vulgarnya Tersebar, Kini Siapkan Single Terbaru Setelah 7 Tahun Vakum

Penampilan Cinta Laura sebagai brand ambassador Jember Fashion Carnaval (JFC) diprotes Front Pembela Islam (FPI) karena dianggap terlalu mengumbar aurat.

Acara yang diselenggarakan mulai 1-4 Agustus 2019 itu menuai kritik Ketua FPI Jawa Timur, Haidar Alhamid yang menyebut JFC 2019 melanggar norma kesusilaan dan agama.

Ibu Cinta Laura, Herdiana Kiehl, meminta maaf jika kostum yang dikenakan putrinya dalam ajang JFC 2019 dianggap mengumbar aurat.

Ia menegaskan, apa yang dilakukan Cinta Laura hanyalah untuk mempromosikan pariwisata Indonsesia.

Baca Juga: Viral di Media Sosial, Driver Ojol Pakai Sepatu Harga Puluhan Juta, Netizen: Ngojol Buat Ngangsur Celana Sama Sepatu

Bukan sengaja mengumbar aurat seperti apa yang dituduhkan FPI.

"Pertama saya selaku mama Cinta Laura minta maaf kalau menurut MUI dan FPI itu terlalu vulgar.

Tapi ini kan tujuannya promosi pariwisata dan budaya Indonesia jadi kita harus lihat dari sudut pandang yang berbeda.

Ini kan sudut pandangnya kebudayan dan pariwisata.

Kita tidak menyalahkan siapapun," tutur Herdiana Kiehl saat dihubungi awak media, Rabu (7/8/2019).

Disamping protes dari FPI dan MUI, panitia Jember Fashion Carnaval justru mengapresiasi kedatangan Cinta Laura yang sama sekali tidak dibayar.

Baca Juga: Resmi Keluar dari NOAH, Uki Tulis Surat Perpisahan Menyentuh untuk Rekan-rekannya: Never Say Goodbye

Dengat niat hati yang tulus untuk memperkenalkan budaya Indonesia, Cinta Laura datang tanpa permintaan macam-macam.

"Cinta Laura datang ke JFC tanpa dibayar sepeserpun. Ini previlege dan keajaiban untuk JFC bisa disupport Cinta Laura Kiehl.

Cinta Laura juga menyangguppi untuk menjadi Face of JFC 2019. Dia merasa tergerak dan punya kewajiban memperkenalkan JFC 2019 lebih luas lagi," tulis salah satu panitia Jember Fashion Carnaval yang direpost oleh akun resmi JFC 2019, Rabu (7/8/2019).

Tidak hanya itu, panitia juga mengaku terkejut dengan kesederhanaan Cinta Laura Kiehl. Saat diminta untuk melakukan catwalk hanya di area VIP, Cinta Laura menolak.

Baca Juga: Barbie Kumalasari Percaya Diri Rilis Dua Lagu Sekaligus, Optimis Suara Uniknya Akan Menggemparkan Publik

Ia tak masalah jika harus pawai bersama peserta lainnya hingga 3,6 km.

"Selama di Jember, bahkan mereka membeli makan sendiri, karena mereka memahami kesibukan kami dengan yang terbatas pula. Mereka selalu no problem dengan fasilitas seadanya kami,"

"Awalnya Cinta Laura kami plot hanya untuk area VIP runway. Tidak sampai keluar jalan 3,6 km karena takut dia kecapean dll. Di luar dugaan, saat kami tanyakan, Cinta Laura bilang enggak masalah sampai keluar jalan.

Dan dia bilang ' saya ingin semua orang senang'.

Masyarakat sepanjang jalan pun sangat histeris melihat Cinta Laura di sana," lanjutnya.

Seperti yang telah diberitakan sebelumnya, Cinta Laura baru-baru ini kembali mengukir prestasi dengan terpilihnya ia sebagai brand ambasador acara tahunan Jember Fashion Carnaval 2019 yang diselenggarakan mulai 1-4 Agustus 2019.

Baca Juga: Kompak Hadiri Jumpa Pers, Rai D'Masiv Mendadak Angkat Kaki saat Ditanya Tentang Konflik dengan Rian

Setelah terpilih menjadi Duta Anti Kekerasan Terhadap Perempuan dan Anak oleh Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (KPPPA), kini Cinta Laura bersama Puteri Indonesia 2019, Frederika Alexis Cull terpilih sebagai brand ambassador acara JFC 2019.

Baik Cinta Laura maupun Frederika Alexis Cull, keduanya menempuh perjalanan sepanjang 3 km untuk memamerkan kostumnya.

Pada acara tersebut, Cinta Laura berkesempatan menggunakan 2 kostum.

Busana pertama adalah rancangan dari desainer kondang, Rinaldy Yunardi.

Busana tersebut Cinta Laura kenakan untuk memperkenalkan lagu terbarunya yang berjudul Vida.

Sedangkan pada penampilan berikutnya, Cinta Laura menggunakan kostum Hudoq dari Kalimantan Timur.

Baca Juga: Hotman Paris Dilaporkan Atas Kasus Pelecehan, Bukti Chat WA Korban Dibongkar Oleh Farhat Abbas

Berbeda dengan Cinta Laura, Frederika Alexis Cull mengenakan kostum rancangan Dyand Fariz.

"Hal pertama yang dirasakan ketika tahu saya diundang di Jember Fashion Carnival adalah excited.

Kenapa? Karena ini adalah pertama kalinya saya bisa merasakan fashion show di outdoor dengan runway sepanjang sekitar 3 km.

Dan yang sangat buat lebih senang lagi bisa menyapa warga jember menggunakan mobil hias.

Kmrn berkesempatan menggunakan busana “Birds of Paradise” karya alm mas Dynand Fariz yang digunakan @soniafergina di Miss Universe 2018.

Saya berharap JFC bisa semakin sukses dan mendunia," tulis Frederika. (tribunjateng.com/jen)

Artikel ini telah tayang di Tribunjateng.com dengan judul Busana Cinta Laura Diprotes FPI, Panitia Jember Fashion Carnaval: Cinta Datang Tak Dibayar

Editor : Rina Wahyuhidayati

Sumber : Tribunjateng.com

Baca Lainnya