Pilu... Hidup Sebatang Kara, Seorang Pensiunan Meninggal dalam Kesendirian, Jenazahnya Baru Ditemukan 7 Bulan Kemudian

Suar.ID - Seorang pensiunan yang hidup sendiri ditemukan meninggal di rumahnya.

Mayatnya baru ditemukan tujuh bulan kemudian setelah para tetangga merasa khawatir karena tak melihatnya lagi.

Ritchie Scanlan (85) meninggal di kediamannya di Cork, Irlandia merupakan sosok yang dikenal baik di lingkungannya.

Melansir dari Mirror (22/7/2019), petugas pelayanan darurat segera dipanggil untuk memeriksa kediamannya.

Baca Juga: Video Aksi Sigap Seorang Ibu Selamatkan Anaknya Saat Underpass Kentungan Jogja Mendadak Ambrol

Jenazahnya dipindahkan ke Rumah Sakit Universitas Cork untuk diperiksa, tetapi diyakini pria tua itu meninggal sendirian dan karena sebab alami.

Menurut tetangga pria tua tersebut populer dan disukai masyarakat, hanya saja ia cukup pendiam.

Scanlan meninggalkan seorang saudara perempuan, Joan, ipar perempuan, Pauline serta keluarga besarnya.

Baca Juga: Tetap Tegar dan Setia Meski Dipoligami, Istri Rhoma Ternyata Tinggal di Rumah dengan Ruang Makan yang Sempit

Kematian Ritchie Scanlan menjadi kasus kedua tahun ini.

Sebelumnya jasad seorang pria berusia tujuh puluhan juga ditemukan di sebuah apartemen Mei lalu.

Paddy O'Brien, juru kampanye untuk lansia di Cork, telah mengimbau masyarakat untuk memperhatikan para pensiunan yang mungkin tinggal sendirian.

Ia juga menyarankan agar masyarakat meluangkan waktu untuk memeriksa mereka, bahkan jika itu hanya untuk mengetuk pintu dan menyapa mereka.

"Kita harus lebih waspada. Sangat menyedihkan bagi seseorang untuk mati sendirian di rumah," ungkap O'Brien.

Sang juru kampanye lansia juga menunjukkan sebuah alat bantu yang bisa digunakan para lansia, seperti alarm pribadi.

Pensiunan, terutama yang tinggal seorang diri dihimbau untuk memakai layanan tersebut.

Di Irlandia, terdapat saluran bantuan gratis bagi warga senior.

Warga lansia bisa menghubungi secara gratis dan rahasia jika membutuhkan bantuan.

Saluran bantuan ini dijalankan oleh lembaga sosial, Third Age.

Menurut Anie Bradey, CEO Third Age setidaknya ada 160 ribu warga berusia diata 65 tahun yang tinggal sendirian di Irlandia.

Seringkali hanya telepon yang menjadi 'penyelamat' bagi mereka.

"Layanan ini menawarkan kontak, percakapan, dan penemanan. Para sukarelawan dilatih untuk mendengarkan dengan empatik setiap panggilan, dan memberi setiap penelepon waktu yang mereka butuhkan untuk berbicara melalui masalah apa pun," jelasnya.

Baca Juga: Ngeri! Emak-emak Kakinya Putus dan Hancur setelah 'Tertelan' Eskalator, Saksi Mata Mengatakan Bahwa Itu Akibat Ulahnya Sendiri