Suar.ID -Underpass Kentungan, Yogyakarta, mendadak ambrol pada Selasa (23/7/2019).
Dikabarkan dua mobil jatuh terperosok ke lubang galian proyek tersebut.
Satu di antaranya merupakan mobil jip Land Rover yang dikendarai wisatawan Australia dan keluarganya.
Satu lagi merupakan truk yang bermuatan kayu.
Rekaman dari CCTV ini berdurasi sekitar 2 menit, dibagikan di media sosial terutama Facebook.
Dua kendaraan tersebut sedang antre lajur kanan di tengah kemacetan ketika musibah terjadi.
Tiada hujan tak ada angin, truk yang berada di belakang jip Land Rover tiba-tiba terguling.
Asap mengepul sesaat setelah truk itu jatuh ke dalam lubang galian.
Adapun jip berwarna putih di depannya terlihat bergoyang-goyang.
Diperkirakan satu ban bagian kanan sudah terperosok.
Hanya beberapa detik, penumpang jip yang merupakan perempuan warga Australia segera keluar.
Dia bergegas lari membuka pintu tengah mobil, mengeluarkan anaknya yang duduk di jok tengah.
Kemudian menggendongnya.
Ada beberapa orang yang berlarian bermaksud membantu si wanita tersebut.
Dari kabin depan, keluar pula suami wisatawan Australia tersebut yang menjadi sopir.
Setelah semua penumpang mobil keluar, jip itu pun terguling ke dalam lubang galian proyek.
Semua kejadian ini terekam oleh CCTV dalam hitungan detik.
Diketahui bahwa kondisi pengemudi jip mengalami luka ringan.
"Yang di mobil Land Rover itu warga Australia," ujar Kepala Satuan Lalu Lintas Polres Sleman AKP Faisal Pratama di lokasi dikutip dari Kompas.com.
Faisal menuturkan, mobil Land Rover tersebut ditumpangi satu keluarga.
Faisal menyebutkan, ada dua orang dewasa dan satu anak-anak.
Adapun pengemudi truk yang terperosok juga mengalami luka ringan.
"Kategori lukanya, luka ringan," kata Faisal.
Menurut Faisal, korban yang berasal dari Australia ini masih mengalami trauma akibat kejadian tersebut.
Pengemudi Land Rover, keluarganya dan pengemudi truk masih berada di kantor proyek underpass Kentungan.
Kantor ini berada tepat di sisi utara proyek underpass.
Akibat musibah ini, Proyek underpass Kentungan, Sleman, DIY, sisi barat dihentikan
Tujuannya guna penyelidikan peristiwa truk dan Land Rover yang terperosok ke dalam lubang proyek underpass kentungan.
"Untuk aktivitas sementara off," ujar AKP Faisal Pratama.
Faisal menuturkan, penyelidikan dilakukan guna mengetahui penyeban dari peristiwa tersebut.
"Masih dalam penyelidikan. Tidak hanya Lantas tapi juga dari Reskrim," tegasnya.
Saat dikonfirmasi penyebab dari terperosoknya dua kendaraan karena sisi lubang proyek yang ambles, pihaknya belum bisa menyimpulkan.
Faisal menuturkan, jalan ring road di sisi kanan dan kiri proyek underpass Kentungan memang boleh dilewati.
Tetapi, hanya untuk kendaraan kapasitas kecil.
Sedangkan bus besar dan truk memang dilarang untuk melintas.
Bus yang boleh melintas hanya Trans Jogja.
"Mungkin truk tidak tahu atau memaksakan diri melintas. Di beberapa lokasi seperti perempatan juga sudah ada pengumumannya," jelasnya.