Viral Video Seorang TNI Dikeroyok 4 Orang Pria Berbadan Kekar, Ternyata Korban dan Pelaku Satu Meja di Kelab Malam

Senin, 01 Juli 2019 | 08:16
Tribunnews.com

Anggota TNI AD dikeroyok

SUAR.ID - Kejadian mengenaskan terjadi baru-baru ini.

Seorang anggota TNI AD dikeroyok empat orang berbadan kekar hingga tewas.

Peristiwa pengeroyokan itu terekam CCTV dan tersebar hingga viral.

Beberapa fakta dari kejadian tersebut terungkap, salah satunya bahwa korban dan pelaku ternyata sempat satu meja di sebuah club.

Baca Juga: Tak Pernah Tampil di TV Setelah Jadi Istri Petinggi TNI, Sikap Bella Saphira pada Anak Tirinya Saat Lebaran Jadi Perhatian

Peristiwa pengeroyokan anggota TNI AD Kopda Lucky Prasetyo terekam kamera pengawas atau CCTV dan tersebar hingga viral.

Kopda Lucky Prasetyo (36) pun tewas setelah dianiaya oleh empat orang pria berbadan kekar, Sabtu (29/6/2019).

Saat pengeroyokan, terdapat beberapa warga yang melihat kejadian itu, tetapi mereka tak punya keberanian untuk melerai.

Kejadian pengeroyokan tersebut terjadi di kawasan Megamas Ruko Smart plus nomor 15 Manadi, Sulawesi Utara sekitar 05.30 Wita.

Baca Juga: Amaranta Hank, Bintang Film Dewasa yang Buka 'Kampus Porno' di Kolombia

Di jejaring media sosial Facebook, rekaman CCTV detik-detik Kopda Lucky Prasetyo dikeroyok beredar luas.

Dikutip TribunWow.com dari akun Facebook dalam kirimannya ke grup Info Lalulintas dan Kriminal, Sabtu (29/6/2019), tampak korban sedang dikeroyok oleh empat orang pria.

Empat orang pelaku tampak berbadan kekar, ada yang mengenakan kaos pendek berwarna pink, dan lainnya menggunakan kaos berwarna putih.

Dalam rekaman CCTV tersebut, korban berkali-kali dipukuli dan tak diberi ampun.

Baca Juga: Tak Kuat Lihat Sang Istri Kesakitan Saat Melahirkan, Pria ini Pilih Menari di Depannya untuk Menghiburnya

Korban yang terlihat mengenakan kaos berwarna gelap dan juga celana panjang, dikeroyok tanpa diberi ampun.

Setelah dipukuli berkali-kali, korban tergeletak dan di tanah.

Dari rekaman CCTV yang beredar pula, tampak di lokasi kejadian ada beberapa orang yang menyaksikan.

Namun, mereka hanya berdiam diri dan menyaksikan kejadian tersebut.

Baca Juga: Viral Foto Sekelompok Pria Menguliti Macan Dahan yang Terancam Punah, Netizen Tak Tinggal Diam!

Mereka tak ada yang berani mendekat dan menolong korban dari amukan pria berbadan kekar itu.

Tak berselang lama setelah kejadian pengeyokan tersebut, pelaku yang mengenakan baju pink juga sempat menghampiri warga yang sedari tadi melihat.

Hanya sesaat, pelaku tampak mondara-mandir di sekitar lokasi kejadian.

Sementara itu, pelaku lain yang mengenakan kaos putih, tampak ditenangkan oleh seorang pria yang mengenakan kaos merah.

Baca Juga: Miris! Dikira Makanan, Akibat Pencemaran Pantai Burung Ini Berikan Puntung Rokok pada Anaknya

Mengetahui rekannya ditenangkan, pria berkaos pink tadi sempat ingin menantang pria berbaju merah itu.

Dari rekaman CCTV yang ada, tampak pria tersebut memberikan simbol ampun dengan mengatupkan kedua tangannya.

Sementara itu, dikutip dari TribunManado.com, Sabtu (29/6/2019), seorang saksi yang bernama Novri Manangkalangi menjelaskan bahwa pelaku dan korban cekcok di parkiran motor.

Saat itu, korban dan pelaku akan pulang setelah selesai dari tempat hiburan malam.

Baca Juga: Viral Video Ibu-ibu Ngamuk Bawa Anjing Masuk ke Dalam Masjid di Kawasan Sentul

Saat sampai di parkiran motor tersebut, pelaku dan korban terlibat pertengkaran.

Tak lama, tiga orang tersebut langsung memukuli korban yang saat itu bersama rekannya, TNI AD Sertu Alfianto.

Saat kejadian, pelaku juga sempat mengambil senjata milik korban yang terselip di pinggangnya.

setelah itu, pelaku diketahui memukuli korban dengan senjata tersebut pada bagian kepala, hingga korban terjatuh.

Baca Juga: Mantan Suami Ditangkap Karena Narkoba, Curahan Hati Denada Bikin Terenyuh

Dikonfirmasi, Kapolresta Manado Kombes Pol Benny Bawensel membenarkan insiden pengeroyokan tersebut.

"Iya benar, tadi saya sudah turun ke lokasi kejadian dan memang ada kasus pengeroyokan yang mengakibatkan nyawa orang meninggal," jelas Bawensel dikutip dari TribunManado.com Sabtu (29/6/2019).

Tak berselang lama, jenazah korban juga langsung dibawa ke rumah sakit untuk diautopsi.

"Sudah selesai Autopsi, dan jenazah korban sudah dibawa oleh keluarganya untuk dimakamkan di Kema," ujarnya.

Baca Juga: Viral Durian Tanpa Duri Ditemukan di Kaki Gunung Rinjani, Sempat Dikira Beracun Ternyata Lezat

Korban dan Pelaku Satu Meja di Club

Dikutip dari TribunManado.com, seorang saksi, Leonardo Manopo (36), menyebutkan bahwa korban dan pelaku duduk di meja yang sama di dalam club malam.

Saat itu, korban bersama dengan Sertu Alfianto, Kopda Hermin, dan empat rekan lainnya sekitar pukul 01.00 Wita.

Korban dan pelaku kemudian meninggalkan club malam sekitar pukul 05.00 Wita.

Baca Juga: Punya Harta Triliunan, Begini Penampakan Isi Rumah Sandiaga Uno yang Bergaya Klasik

Pelaku Diamankan

Empat orang terduga pelaku pembunuhan anggota TNI AD Kopda Lucky berhasil diamankan oleh Polresta Manado.

Hal tersebut dijelaskan oleh Kapolres Manado Kombes Pol Benny Bawensel, Sabtu (29/6/2019).

"Iya, sebanyak empat terduga tersangka sudah ditangkap, dan sekarang dalam pemeriksaan penyidik," ungkap Bawensel dikutip dari TribunManado.com.

Keempat terduga pelaku masing-masing berinisial HRT, AB, ALS, dan AS yang merupakan warga Manado.

"Keempat terduga tersangka ditangkap di wilayah Kota Manado. Ada yang di rumah mereka, ada yang di tempat kos," jelas Bawensel.

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Viral Video Detik-detik Kopda Lucky Dikeroyok, Warga yang Melihat Kejadian Tak Berani Lerai

Editor : Moh. Habib Asyhad

Sumber : Tribunnews.com

Baca Lainnya