Inilah Bukti Kesetiaan SBY Kepada ibu Ani, Bangku Sampingnya di Pesawat Hercules Dikosongkan Hanya untuk Ibu Ani Seorang

Minggu, 02 Juni 2019 | 17:07
instagram.com/aniyudhoyono

Inilah Bukti Kesetiaan SBY Kepada ibu Ani, Bangku Sampingnya dalam Pesawat Hercules Dikosongkan Hanya Untuk Ibu Ani Seorang

Suar.ID -Setelah 3 bulan berjuang melawan penyakit kankernya, kemarin Sabtu (1/6) Ibu Ani Yudhoyono tutup usia.

Ibu Ani Yudhoyono meninggal pada pukul 11.50 waktu Singapura di National University Hospital (NUH), Singapura.

Sebelum jenazahnya di kembalikan ke Tanah Air, jenazah ibu Ani Yudhoyono sempat disemayamkan dan disalatkan di KBRI Indonesia.

Lalu selanjutnya, Sabtu (1/6/2019) malam, jenazah Ani Yudhoyono menggunakan Pesawat Hercules C-130 dari pangkalan militer.

Baca Juga: Sama Seperti Ani Yudhoyono, Kok Bisa Pelawak Ratmi B-29 Dimakamkan di Taman Makam Pahlawan Kalibata?

Meski dalam suasana duka, siapa sangka SBY masih tetap membuktikan rasa cintanya pada sang istri.

Hal itu diungkapkan oleh salah satu menteri di era pemerintahan SBY, Muhammad NUH.

Melansir dariGrid.ID, Muhammad Nuh mendampingi SBY sejak di NUH Singapura, Jumat (31/5/2019) silam menceritakan kisah cinta SBY di akhir hayat Ani Yudhoyono.

SBY kepada Muhammad Nuh menceritakan akhir kisah cintanya dengan Ani selama terbang menggunakan pesawat Hercules dari Singapura menuju Bandara Halim Perdanakusuma.

Baca Juga: Ngeri Remaja ini Meninggal Karena Gagal Jantung Setelah 6 Jam Non-Stop Main Game, Jangan Ditiru Ya!

Saat berada di dalam pesawat, SBY meminta agar kursi di sebelahnya dikosongkan.

Bukan tanpa alasan, pengosongan kursi di sebelah SBY merupakan bukti kesetiaan dan cinta kasih SBY terhadap Ani.

Cerita tersebut berawal dari kisah yang diceritakan SBY aat awal mula mengantar Ani untuk berobat ke Singapura pada 2 Februari 2019 lalu.

SBY mengatakan akan tetap selalu berdua dengan sang istri, apa pun keadaaannya.

Baca Juga: Tafsir Mimpi Dipanggil Orang yang Kita Cintai yang Sudah Meninggal, Apa ya Artinya?

Pergi ke Singapura berdua dengan sang istri, kembali ke Tanah Air, SBY juga ingin kembali bersama Ani Yudhoyono.

“Dulu waktu kami ke Singapura kami pergi berdua, kami ingin kembalinya pun berdua,” kata SBY yang dikutip oleh Muhammad Nuh di Pendopo Puri Cikeas, Bogor, Jawa Barat, Minggu (2/6/2019).

Takdir berkata lain, SBY harus kembali ke Tanah Airbersama keluarga, karena sang istri sudah meninggal dunia.

“Tapi takdir berkata lain, saya harus kembali bersama keluarga, dan ibu dalam keadaan wafat,” kata SBY kepada Muhammad Nuh.

Baca Juga: Ikut Antre dengan Pelayat Lain dan Cium Tangan SBY, Kaesang Pangarep Dipuji 2 Elite Demokrat

Hal tersebut dilakukan SBY karena ia menyadari, apa pun keadaannya dahulu, kemana pun ia pergi, Ani selalu setia mendampinginya.

Oleh akrena itu, SBY sengaja meminta bangku sebelahnya untuk dikosongkan selama perjalanan ke Indonesia.

“Jadi pada saat di pesawat Hercules, kursi di sebelah pak SBY itu memang sengaja dikosongkan,” kata Muhammad Nuh.

Kepada Muhammad Nuh, SBY menceritakan kalau setiap kaliSBY pergi, Ani selalu duduk di sebelahnya, tepatnya di kursi tersebut.

“Beliau bilang, pak Nuh, biasanya saya kalau pergi, kursi di sebelah saya ini selalu ada ibu, sekarang kosong, sudah enggak ada,” kata Muhammad Nuh mengutip ucapan SBY.

Baca Juga: Jadi Pahlawan Liverpool Juarai Liga Champions, Mohamed Salah 'Gahar' di Lapangan dan 'Brutal' dalam Beramal

(Cynthia Paramita Trisnanda)

Artikel ini telah tayang di Nakita.id dengan judul "Bangku Samping SBY di Pesawat Hercules Kosong, SBY: Biasanya Selalu Ada Ibu, Sekarang Kosong".

Editor : Moh. Habib Asyhad

Baca Lainnya