Suar.ID -Bali menjadi sorotan dunia karena wisatanya, itu hal biasa.
Tapi kalau Bali jadi sorotan dunia karena hal negatif, nah ini baru saja terjadi.
Belum lama ini pasangan turis asal Singapura bernama Eugene Aathar (24) dan istrinya, Dolly Ho (22) membagikan kisah pilu ketika keduanya berlibur di Bali.
Eugene Aathar dan Dolly mengisahkan liburan mereka berubah menjadi neraka setelah mereka dirampok, dibiarkan terluka, dan dilecehkan di Bali.
Eugene Aathar menjelaskan peristiwa pilu tersebut berawal ketika dirinya dan istrinya akan kembali ke vila tempatnya menginap di Kuta dengan skuter pada tanggal 6 Mei 2019.
Di tengah perjalanan, tiba-tiba muncul dua orang pria mengendarai motor dan menyalip mereka dari kiri.
Salah satu kemudian merebut ponsel Dolly yang saat itu digunakan untuk navigasi kembali ke vila.
Tak hanya dirampok, skuter yang dikendarai keduanya juga ditendang hingga membuat mereka jatuh.
Akibatnya Dolly tak sadarkan diri, sementara Eugene Aathar mengalami sejumlah luka.
Eugene Aathar yang masih sadarkan diri mencoba mencari pertolongan.
Seorang pria lalu mendekati mereka.
Tapi alih-alih menolong, pria tersebut malah membawa kabur skuter yang dikendarai Eugene Aathar dan Dolly.
Disebutkan Eugene Aathar bahwa di jok skuter tersebut terdapat uang mereka sebesar Rp12 juta.
Untungnya, seorang pengendara mobil yang lewat menolong keduanya dan membawanya ke Rumah Sakit Siloam Denpasar.
Setiba di rumah sakit, Dolly didiagnosis mengalami patah tulang bahu, gegar otak, dan mengalami sedikit kehilangan memori ingatan.
Sementara Eugene Aathar hanya mengalami cedera ringan.
Namun bak sudah jatuh tertimpa tangga pula, pasangan itu pun rupanya harus mengeluarkan sejumlah uang terkait skuter milik vila yang dirampok.
Eugene Aathar mengatakan staf vila memeras mereka dengan menuntut uang ganti rugi hinga jutaan rupiah sebagai kompensasi untuk skuter yang hilang.
Padahal pasangan itu menyewa skuter tersebut dari pihak vila hanya seharga Rp125 ribu.
Pihak vila baru membebaskan keduanya setelah Eugene Aathar membayar mereka sebesar Rp12 juta.
Setelah pulang ke negaranya, keduanya menceritakan kisah mereka ke media ternama Singapura, The Straits Times.
Setelah dimuat The Straits Times, sejumlah media asing dari berbagai negara turut menyoroti kisah Eugene Aathar dan Dolly.
Media asing menyoroti perihal keamanan di Bali, khusunya Kuta yang dikenal sebagai destinasi wisata dunia yang banyak dikunjungi turis asing. (Tribun Video/Alfin)
Artikel ini telah tayang di Tribun Video dengan judul"Bali Jadi Sorotan Media Asing setelah Viral Turis Dirampok dan Diperas Pihak Vila hingga Rp250 Juta"