Warga Malang Geger Penemuan 6 Potongan Tubuh Wanita, Ada Surat Bertinta Merah Diduga Pesan Pelaku

Rabu, 15 Mei 2019 | 11:53
Surya Malang

Temuan mayat korban mutilasi di Kota Malang dan surat wasiat di samping korban, wanita berusia 34 tahun

Suar.ID – Lagi-lagi kasus mutilasi dilaporkan kali ini menggegerkan warga Kota Malang, Jawa Timur.

Sesosok mayat yang diduga korban mutilasi ditemukan di bekas gerai Matahari Department Store Pasar Besar Kota Malang, Selasa (14/5/2019).

Penemuan mayat korban mutilasi ini pertama kali diketahui oleh seorang warga bernama Trisno.

"Warga mengira ada bangkai tikus karena bau busuk sekali. Ternyata ada potongan kaki dan tangan," kata Trisno kepada TribunJatim di lokasi kejadian, Selasa (14/5/2019).

Usai menemukan potongan tubuh, warga lantas melaporkan Polres Malang Kota.

Baca Juga : Seorang Manajer Kantor Akuntan Ditemukan Tewas di Rumahnya, Diduga Kewalahan dengan Pekerjaan

Baca Juga : Lucinta Luna Beli Apartemen Seharga Rp3,5 Miliar, Ada Saudaranya dari Kampung yang Tiduran di Dalamnya

Berikut ini fakta-fakta penemuan mayat yang sudah terpotong-potong di Pasar Besar Malang, dikutip Tribunnews.com dari Surya Malang:

1. Awal Penemuan

Ditemukan sesosok mayat yang diduga korban mutilasi di sekitar Pasar Besar Malang pada Selasa (14/5/2019) siang. (Suryamalang.com)

Awal penemuan mayat ini pertama diketahui oleh seorang warga bernama Trisno sekitar pukul 13.30 WIB.

Mayat tersebut ditemukan pemilik toko di sekitar lokasi penemuan mayat tersebut.

"Awalnya warga mengira ada bangkai tikus karena bau busuk sekali," ujar Trisno kepada SuryaMalang.com Selasa (14/5/2019).

"Ternyata ada potongan kaki dan tangan," ungkap Trisno.

Kemudian warga melaporkan penemuan mayat ini ke Polres Malang Kota.

Hasil olah TKP, Polres Malang Kota berhasil mengumpulkan potongan tubuh yang terdiri dari tangan, kaki, tubuh, dan kepala.

Diperkirakan, mayat tersebut bertahan sejak empat hari lalu.

"Pemilik toko yang di bawah kemudian ke atas karena sumbernya di atas. Ternyata bukan bangkai tikus tapi potongan tubuh manusia," kata Trisno.

Baca Juga : Prabowo Subianto Dirundung Duka, Sang Tante Meninggal Dunia, Potret Masa Mudanya dengan Tante Diperlihatkan

Baca Juga : Raffi Ahmad Tak Sengaja Sebut Luna Maya akan Liburan Bareng Faisal Nasimuddin Setelah Lebaran, Begini Reaksi Luna Maya

2. Identitas Korban

Mayat yang ditemukan di Pasar Besar Kota Malang tersebut berjenis kelamin perempuan.

Seorang saksi mata bernama Trisno menuturkan, potongan tubuh pertama yang ditemukan adalah kedua kaki yang terbungkus kresek putih dengan bercak darah masih menempel.

Kemudian, potongan tangan juga ditemukan di tangga sisi timur.

"Kalau kaki agak dekat berhimpitan. Tangannya terpisah. Tapi masih di satu lokasi," kata Trisno.

Berdasarkan olah TKP yang dilakukan pihak kepolisian, bagian tubuh korban ditemukan di kamar mandi.

Sedangkan kepala, di temukan di tangga bagian tengah yang terbungkus dua kantong kresek hitam dan putih.

Kapolres Malang Kota, AKBP Asfuri, menerangkan korban mutilasi itu berjenis kelamin perempuan.

Diperkirakan, usia mayat tersebut sekitar 34 tahun.

"Saat ditemukan, mayat hanya memakai celana dalam," ucap Asfuri ketika meninjau lokasi kejadian.

Saat ini, polisi masih mendalami kasus tersebut dengan memeriksa tiga saksi.

Baca Juga : Kejam! Bayi Masih Bertali Pusar Ditelantarkan, Sekujur Tubuhnya Digigiti Nyamuk

Baca Juga : Bopak Castello Minta Anaknya Jalani Tes DNA Usai Cerai dengan Istri Pertama, Ternyata Ini Penyebabnya

3. Penemuan Surat Aneh

surat yang diduga ditulis oleh pelaku mutilasi di Pasar Besar Kota Malang (SURYA.co.id)

Selain potongan tubuh, polisi juga menemukan tiga tulisan di lokasi penemuan mayat tersebut.

Dari tiga tulisan yang ditemukan, satu tulisan ditulis di kertas dan dua lainnya ditulis di dinding gedung menggunakan bolpint.

"Ada tiga tulisan dan sudah kami amankan sebagai barang bukti," kata Kapolres Malang Kota, AKBP Asfuri, ketika ditemui di lokasi kejadian, Selasa (14/5/2019).

Salah satu tulisan yang berhasil di dapat SURYAMALANG.COM, berbunyi seperti berikut:

'Orang ruwet lihat kalau akan menjelang mau meninggal dunia atau mati bahasa inggri is det siksaan penyakit komplikasi mati mengenaskan'.

Kemudian tulisan lain yang ditulis di kertas menggunakam tinta berwarna merah berbunyi:

'Pusat ruwetanmu di manapun berada yang buat sarang ruwet-ruwetanmu semua terbukti jadi ruwetnya mayat ratusan juta mayat terbelah sama keranda yang dipikul pendosa innalillahi wainalilahi rojiun ikannya ruwet-ruwet siyita + suyitno jadi seluruh se Malang Raya Kota Malang Jawa Timur'.

4. Penemuan Tato di Tubuh Korban

Petugas mengumpulkan potongan tubuh korban mutilasi di pasar besar Kota Malang. (Rifki Edgar/Surya)

Selain surat, polisi juga menemukan tato di tubuh korban mutilasi tersebut.

Kanit Inafis Polres Malang Kota, Iptu Subandi, mengatakan tato tersebut berbentuk tulisan dan berbeda antara kaki kanan dan kiri.

Tato di kaki sebelah kiri bertuliskan 'Sugeng' dan kaki sebelah kanan bertuliskan 'Bertemu dengan keluarga gereja comboran bersama saudara'.

"Betul ada tanda permanen seperti tato di telapak kaki. Tulisannya berbeda kaki kiri dan kanan," kata Iptu Subandi ketika ditemui di Instalasi Kedokteran Forensik RS Saiful Anwar Kota Malang, Selasa (14/5/2019).

(Tribunnews.com/Whiesa)

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Fakta-fakta Penemuan Mayat Korban Mutilasi di Pasar Besar Malang, Awal Ditemukan hingga Ada Surat

Editor : Masrurroh Ummu Kulsum

Sumber : Tribunnews.com

Baca Lainnya