Suar.ID - Bagi anak-anak, tentu saja masih sulit untuk benar-benar memahami konsep kematian — sama seperti anak lelaki kecil ini yang mempertanyakan mengapa ibunya tidak tidur di sampingnya, tetapi "tidur" di dalam peti mati.
Khayne Kheian Naelgas Castro yang berusia 5 tahun kehilangan ibunya, Katherine Naelgas Castro, ketika dia melahirkan saudaranya, Cyril Khayzer, di rumah sakit setempat yang berlokasi di San Jose, Mindoro Occidental, Filipina.
Ibu mertuanya, Marichu Gabriel, menyaksikan saat yang menyedihkan ketika Khayne mulai menyeret kursi sehingga dia bisa naik dan menatap ibunya di dalam peti mati.
Sedih dengan kejadian itu, Gabriel membagikan foto yang diambilnya di Facebook dengan tulisan yang mengharukan:
Khayne Kheian dan keluarga.
"Bagaimana Anda menjelaskan ketika anak kecilyang bertanya: mengapa Mama tidak tidur di sampingku?"
"Dia menyeret kursi sendiri dan naik untuk memeluk mamanya."
Khayne Kheian naik kursi untuk melihat ibunya di peti mati.
"Hati sayabergetar ketika saya melihat ini."
Khayne mungkin tidak ingin meninggalkan ibunya sendirian, jadi dia terus duduk di sampingnya.
Baca Juga : Seorang Pria Hidup Tanpa Listrik Selama 3 Tahun, Meninggalkan Dunia Modern dan Hidup dengan Damai
Khayne Kheian tidur di dekat peti mati ibunya.
Menolak membiarkan ibunya "tidur" sendirian, Khayne mengambil kursi lain dan merapikan tempat tidurnya buatannya di dekat peti mati.
Tiga hari setelah kematian Katherine, Gabriel merekam video yang menunjukkan Khayne menyanyikan lagu yang didedikasikan untuk mendiang ibunya yang tercinta.
Dia menyanyikannya dengan indah.
(Adrie P. Saputra/Suar.ID)