Parah, Pedagang 'Nakal' Menyuntikkan Gel ke Udang Agar Lebih Berat dan Bisa Mendapat Untung Banyak!

Kamis, 02 Mei 2019 | 16:17
Good Times

Udang disuntik gel.

Suar.ID - Seorang wanita di China selatan sedang berbelanja untuk enam udang windu yang harganya mahal karena besar dan berat.

Namun dia menemukan udang telah disuntik dengan gel aneh, laporan Good Times (02/05/2019).

Gel yang aneh tidak terlihat secara sepintas, tetapi gel ternyata sering digunakan untuk menambah berat udang untuk mendapatkan keuntungan ekstra.

Tidak pasti kapan tepatnya gel disuntikkan ke dalam udang, tetapi para ahli berpikir itu dilakukan saatudang-udang mulai dijual.

Baca Juga : Seorang Pemburu Hewan dengan Bangga Mengatakan Telah Membunuh 5.000 Gajah selama 50 Tahun

Namun, gel tidak bisa disuntikkan ke udang yang masih hidup, karena suntikan akan membunuhnya.

Udang yang disuntik gel pertama kali diketahui berkat pengguna Internet China yang menyadari gel ada di dalam udang.

Penemuan ini telah menimbulkan kekhawatiran di antara banyak orang di Amerika Serikat karena China adalah eksportir makanan laut terbesar ketiga di negara itu.

Penemuan mengerikan pernah terjadi satu dekade yang lalu, dengan gambar yang menunjukkan dari udang yang disuntikkan gel dan menjadi viral pada tahun 2005.

Baca Juga : Demi 1 Miliar, 3 WNI Selundupkan Bayi Orang Utan ke Malaysia untuk Dijadikan Hewan Sirkus dan Peliharaan

Satu dekade kemudian, pada bulan Desember 2015, peringatan impor dikeluarkan oleh Food and Drug Administration, tentang "keberadaan obat hewan baru dan / atau zat tambahan makanan yang tidak aman" dari makanan laut imporChina.

Namun setelah diperiksa lebih lanjut, gel itu ternyata bisa dimakan — terdiri dari kolagen yang diekstrak dari kulit dan tulang hewan.

Para ahli khawatir bahwa gel industriakandigunakan, karena operasi menyuntikan gel ini tidak diawasi dan ilegal.

"Gel industri digunakan untuk furnitur, dan mengandung banyak logam berat seperti timbal dan merkuri, yang merusak hati dan darah, bahkan bersifat karsinogenik," kata Wu Wenhui, seorang profesor di Shanghai Ocean University.

GT

Udang disuntik gel agar lebih berat.

"Udang jenis ini sudah ada di sini sejak lama."

"Awal lima tahun yang laluudang windu datang dari pedagang grosir," kata seorang penjual udang di tahun 2012.

Sangat mengkhawatirkan bahwa pedagang grosir dan pengecer bersedia mengambil risiko kesehatan konsumen hanya demi keuntungan!

Sebelum mengonsumsi udang, ada baiknya Anda mengecek apakah ada gel yang ada pada tubuh udang.(Adrie P. Saputra/Suar.ID)

Tag

Editor : Adrie P. Saputra

Sumber Good Times