SUAR.ID -Seorang ibu di New York, Amerika Serikat, ditangkap polisi setelah menyerahkan diri dan mengakui perbuatan kejinya.
Ibu yang diketahui bernama Shanice Martin itu mendatangi kantor polisi dalam kondisi berlumuran darah, seperti dikutip dari dailymail.co.uk (30/4/2019).
Ia lantas mengakui perbuatannya, telah menggorok leher kedua anaknya yang masih kecil dengan pisau cukur dan meninggalkan mereka di trotoar dua blok dari kantor polisi pada Sabtu (27/4) malam.
Polisi pun bergegas ke lokasi kejadian dan melarikan kedua anak tersebut ke Rumah Sakit Lincoln.
Baca Juga : Oplas Agar Mata Tambah Cantik, Gadis Ini Malah Jadi Mirip Zombie
Ajaibnya, anak perempuan (2) dan anak laki-lakinya (6) diperkiraan akan bertahan hidup, meskipun leher mereka mengalami sayatan dari telinga ke telinga.
"Silahkan tangkap saya," kata Shanice Martin (24) ketika menyerahan diri dengan membawa barang bukti pisau cukur berlumuran darah anaknya sendiri, seperti dikutip dari nydailynews.com.
Pihak kepolisian menyatakan bahwa tersangka mengakui segala perbuatannya dan memberikan pernyataan yang kelak akan memberatkan hukumannya.
Baca Juga : Muak Tunggu Pemerintah Tak Kunjung Gerak, Pria Kenya Ini Bangun Sendiri Jalan di Desanya
Polisi menangkap Martin atas tuduhan penyerangan, mengabaikan anak, membahayakan keselamatan anak, dan kepemilikan senjata tajam.
Menurut keterangan saudara Martin, ia terasing dari keluarganya.
"Dia dulu harus mengonsumsi obat-obatan," ucap saudara tersangka, Lango (20).
"Dia tidak pernah bertindak seekstrim ini. Ia mungkin sedang dalam tekakanan."
Sementara pada Selasa (30/4) anak-anak Martin telah dipindahkan ke Columbia University Medical Center.
Keduanya sekarang berada dalam pengawasan neneknya.
Baca Juga : Kembali Terulang, Anak 6 Tahun Terjepit Eskalator Mall, Alami Cedera dan Pendarahan Parah