Suar.ID - Ketika Kendra dan Maliyah Herrin lahir, dokter khawatir mereka tidak akan selamat.
Gadis-gadis itu kembar siam, berbagi perut, panggul, hati, ginjal, dan usus besar.
Mereka juga berbagi sepasang kaki, dengan Kendra mengendalikan kaki kanan dan Maliyah mengendalikan kaki kiri.
Orangtua si kembar, Jake dan Erin, dari Salt Lake City, Utah, tidak melanjutkan operasi untuk memisahkan mereka segera.
Baca Juga : Polwan Cantik Meninggal Setelah Lahirkan Bayi Kembar, Unggahan Suaminya Jadi Sorotan Netizen
Butuh pertimbangan bertahun-tahun sebelum mereka berkomitmen pada prosedur yang berpotensi mengancam jiwa.
Kendra dan Maliyah menjalani operasi selama 26 jam untuk dipisahkan ketika mereka baru berusia empat tahun.
Syukurlah, itu sukses, dan sekarang, 13 tahun kemudian, mereka berduabertambah dewasa.
Para remaja sekarang telah membintangi sebuah film dokumenter BBC Three tentang kehidupan mereka, dan menceritakan kisah operasi yang berisiko mengancam jiwa.
Baca Juga : Video Bayi Kembar Identik 'Mo-Mo' Ini Terlihat Berantem di Rahim Ibunya Saat di USG
Pada saat itu, ahli bedah tidak pernah memisahkan kembar yang hanya memiliki satu ginjal.
Operasi itu memakan waktu berbulan-bulan perencanaan dan penelitian.
Sementara operasi itu akan memberikan kemandirian bagi gadis-gadis itu dan kesempatan untuk hidup yang lebih lama, namun rupanya operasi itu juga bisa mempersingkat hidup mereka.
Operasi berjalan dengan baik, dan meskipun Kendra dan Maliyah harus menjalani banyak prosedur tindak lanjut selama bertahun-tahun, seperti meluruskan tulang punggung mereka, mereka keluar dari rumah sakit dalam waktu enam minggu dari operasi pertama.
Anda dapat menonton film dokumenter pendek di sini:
Seperti yang dijelaskan oleh BBC Three :
Remaja Kendra & Maliyah dilahirkan sebagai kembar siam, berbagi hati dan hanya satu ginjal di antara mereka berdua.
Mereka menjalani operasi yang mengancam jiwa untuk memisahkan mereka ketika mereka berusia empat tahun, jadi mereka sekarang hidup dengan masing-masing satu kaki.
Meskipun mereka tetap sangat dekat, gadis-gadis itu mengakui bahwa mereka memiliki kepribadian yang sama sekali berbeda dan akan merasa sangat sulit untuk menjalani kehidupan bersama.
Kami melihat bagaimana mereka menghadapi tantangan sehari-hari yang sulit, dan bagaimana mereka telah mulai mengatasinya untuk menjadi inspirasi bagi orang lain.
Baca Juga : Sepasang Orangtua Tega Menjual Bayi Kembar Mereka kepada Orang Asing, Lagi-lagi Soal Uang
Kendra & Maliyah
Setelah operasi, Kendra dibiarkan dengan satu-satunya ginjal mereka, yang berarti Maliyah harus memiliki sejumlah transplantasi ginjal.
Dia menerima ginjal pertamanya pada usia lima tahun, dari ibunya.
Itu berlangsung sepuluh tahun, pada usia 15 tahun, ginjal mulai melemah dan dia harus menjalani dialisis sebelum mendapatkan yang baru.
Hebatnya, setelah satu setengah tahun dalam daftar tunggu, seorang donor anonim datang dan Maliyah menerima ginjal yang lain.
Hampir setahun sejak transplantasi, Maliyah dalam kondisi kesehatan yang baik, dan si kembar pergi ke sekolah umum untuk pertama kalinya, harus belajar online sampai sekarang, lapor MailOnline.
Si kembar sekarang telah memulai saluran YouTube mereka sendiri, untuk memberikan wawasan tentang kehidupan sehari-hari mereka, serta berbagi konten yang menginspirasi. (Adrie P. Saputra/Suar.ID)