Kaki Seorang Pria Terpaksa Harus Diamputasi setelah Makan Darah Babi

Rabu, 10 April 2019 | 12:21
Pinterest | Kwongwah

Pao Nopparat Milinthanuch harus diamputasi setelah makan darah babi yang mengandung patogen.

Suar.ID - Seorang pria bernamaPao Nopparat Milinthanuch dari Thailand harus kehilangan kedua kakinyasetelah dia memakan darah babi yang terinfeksi dengan patogen Streptococcus suis.

Menurut worldofbuzz.com (08/04/2019), insiden itu terjadi selama festival Songkran pada tahun 2016, ketika Nopparat kembali ke kota asalnya untuk merayakan perjamuan, di mana dia memakan beberapa potong darah babi.

Setelah itu, diamerasa tidak enak badan ketika kembali ke Bangkok.

Dia mulai mengalami kram otot, kedinginan, serta tangan dan kaki dingin, sehingga dia memutuskan untuk pergi ke rumah sakit.

Baca Juga : Mengerikan, Telapak Kaki Seorang Gadis Jadi Begini Setelah Main-main di Kandang Babi Tanpa Alas Kaki

WOB

Pria alami kondisi mengerikan setelah makan darah babi.

Setelah melakukan beberapa tes, dokter menemukan bahwa darah Nopparat terinfeksi patogenberbahaya dan kondisinya sudah memburuk dengan cepat.

Dia menderita sepsis, gagal ginjal akut dan juga mengalami kesulitan bernapas.

Para dokter dengan cepat mulai mengobatinya, tetapi mereka mengatakan bahwa 24 jam ke depan sangat penting dan jika tidak ada pemulihan, ia tidak dapat bertahan hidup.

Pada saat itu, kakinya mulai mengalami nekrosis karena infeksi, sehingga dokter mengatakan bahwa direkomendasikan agar Noparat menjalani amputasi untuk menyelamatkan hidupnya.

Baca Juga : Makan Daging Babi Kurang Matang, Otak Perempuan Ini Digerogoti Parasit hingga Meninggal Dunia

WOB

Dia muncul di sebuah talk show untuk berbagi pengalamannya.

Dia tidak punya pilihan selain mengamputasi kakinya dan baru-baru ini, dia muncul di sebuah talk show untuk berbagi pengalamannya.

WHO mengatakan bahwa patogen Streptococcus suis dapat ditularkan tidak hanya melalui makanan yang dimasak kurang dari 70° Celcius, tetapi melalui luka dan lecet di tangan.

Biasanya ada masa inkubasi satu hingga tiga hari sebelum patogen mulai menyerang tubuh orang tersebut.

Beberapa gejala awal termasuk demam tinggi, mual, muntah, sakit kepala parah, dan nyeri sendi.

Dalam kasus yang parah, bahkan dapat menyebabkan meningitis.

Pastikan makanan yang Anda makan sudah matang sebelum dikonsumsi.(Adrie P. Saputra/Suar.ID)

Editor : Adrie P. Saputra

Sumber : worldofbuzz.com

Baca Lainnya