Motif Pembunuhan Guru Honorer yang Jasadnya Tanpa Kepala Mulai Terkuak, Asmara Hingga Ekonomi Diduga Jadi Alasannya

Jumat, 05 April 2019 | 14:36
Tribun Batam

Motif Pembunuhan Guru Honorer yang Jasadnya Tanpa Kepala Mulai Terkuak, Asmara Hingga Ekonomi Diduga Jadi Penyebabnya

Suar.ID -Peristiwa penemuan mayat tanpa kepala yang menggegerkan masyarakat Indonesia perlahan mulai menemui titik terang.

Polisi mulai dapat mengungkap kasus kematian guru honorer asal Kediri, Budi Hartanto.

Dilansir dari Tribun Jatim, sebelumnya pada Rabu (3/4/2019), jasad guru Budi Hartanto (28) ditemukan dalam koper dengan organ tubuh tidak utuh.

Mayat Budi Hartanto ditemukan dalam kondisi mengenaskan tanpa kepala dipinggir sungai bawah Jembatan Karanggondang, Kecamatan Udanawu, KabupatenBlitar.

Baca Juga : Dari Kemampuannya Jadi Hacker, Masih 15 Tahun Putra Aji Sudah Bisa Belikan 2 Motor untuk Orangtuanya

Baca Juga : Ramalan Zodiak Hari Ini : Jumat 5 April 2019, Hari Istimewa Bagi Kamu yang LDR-an

Kini tubuh korban telah dimakamkan setelah dilakukan otopsi, sementarakepalanya yang hilang karena dipenggal oleh pelaku hingga saat ini masih terus dicari.

Pelaku tindakan sadis itu juga hingga kini masih diburu polisi.

Saat ini polisi sudah menemui titik terang dan memprediksi motif pembunuhan yang merenggut nyawa guru honorer tersebut.

Kabid Humas Polda jatim, Kombes Pol Frans Barung Mangera menyatakan beberapa motif yang diduga mendasari pembunuhan terhadap Budi Hartanto.

Baca Juga : Stamina Tetap Fit Meski Sibuk Kampanye, Ini Jamu Rahasia Jokowi yang Bikin Bugar dan Sehat

Baca Juga : Kisah Kaisar Pendiri Tembok Besar Cina yang Korbankan 6000 Perawan Agar Hidup Abadi

Sedikitnya ada tiga kemungkinan motif yang diperkirakan menjadi alasan pelaku membunuh korban.

Asmara,dendam pribadi, dan ekonomi disebut menjadi kemungkinan motif pembunuhan yang menimpa korban Budi Hartanto, guru kesenian di SDN Banjarmlati.

"Ada yang berspekulasi masalah asmara, masalah dendam, masalah ekonomi," seperti dikutip dari Tribunnews.com.

Namun, pihak kepolisian belum bisa memastikan motif yang manjadi alsan pelau tega membunuh dan memenggal kepala korban.

Baca Juga : Lebih Dari 20 Tahun Berpisah, Akhirnya Ayah dan Anak Ini Bertemu Berkat Ojek Online

Baca Juga : Kisah Perempuan yang Dibius dan Diperkosa ketika Menjalani Operasi di Rumah Sakit

Lebih lanjut, pihaknya akan mengungkap motif sebenarnya setelah pelaku berhasil ditangkap.

"Penjelasan motif akan kami ekspos secara utuh Ketika pelakunya sudah tertangkap," ungkapFrans Barung pada Kamis (4/4) seperti dikutip dari Tribunnews.com.

Namun Frans Barung mengatakan dugaan motif ekonomi cukup logis mengingat beberapa barang milik korban seperti motor tak diketahui keberadaannya.

"Karena beberapa barang seperti motor juga hilang," jelasnya pada media.

Hingga kini polisi masih terus mendalami kasus ini dan berusaha menangkap pelaku.

Editor : Nieko Octavi Septiana

Sumber : Tribunnews.com, Tribun Jatim

Baca Lainnya