Suar.ID - Pada Selasa (26/03/2019), seorang driver Grab mencertakan pengalamannya yang kurang menyenangkan.
Driver tersebut mendapat pesanan makanan dari Giant AP Pettarani Makassar menuju Kabupaten Maros.
Namun setelah sampai tujuan, pesanan makanannya malah di-cancel.
Harga makanan yang dibeli pun cukup mahal, total lebih dari Rp 300 ribu.
Baca Juga : Baru Dirilis Menteri Perhubungan, Ini Dia Aturan Tarif Ojek Online di Tiga Zona Indonesia
Orderan di-cancel.
Mengutip dari Instagram @makassa_iinfo, penyebab pemesan melakukan cancel adalah karena adaselisih harga dari aplikasi dengan nota pembelian.
Pada aplikasi dan nota pembelian, ada selisih biaya sebesar Rp 24 ribu.
Notanya pun dari toko tempat makanan yang ia beli.
Driveritu sebelum membayar pesanan yang di order juga telah memberi tahu terlebih dahulu pihak customer(pemesan) bahwa ada selisih harga dari aplikasi dengan nota pembayaran.
Orderan di-cancel.
Perbedaan itu dikarenakanharganya telah naik, namun diaplikasi harganya belum di-update oleh pihak toko.
Pemesan dikatakan juga telah menyetujuihal itu.
Orderan di-cancel.
Namun sewaktu sampai di tempat tujuan, saat pihak driver memperlihatkan nota pembelian yang selisih Rp 24 ribu itu, pemesan langsung marah dan tidak mau mengambil orderan.
Driverakhirnya pulang dengan membawa makanan pesanan yang ditolak untuk dibawa ke basecamp, beruntung salah seorang driver online bernama Bapak Eko langsung membayar makanan itu dan membagikannya ke driver-driver ojek online yang lain. (Adrie P. Saputra/Suar.ID)