Suar.ID – Artis Femmy Permatasari diketahui sedang berada di Selandia Baru.
Ia baru saja melangsungkan pernikahannya dengan pengusaha Alfons Martinus di negara tersebut pada Kamis (14/3/2019).
Kabar aksi terorisme yang terjadi di Selandia Baru pada Jumat (5/3/2019) di dua masjid yakni masjid Al Noor dan masjid Linwood daerah Christchurch, Selandia Baru, menggunjang publik internasional hari ini.
Tak sedikit pula yang penasaran bagaimana kondisi Femmy di Selandia Baru.
Baca Juga : Seperti Ini Penampakan Ketua Umum PPP Romahurmuziy Usai Ditangkap KPK
Baca Juga : PM Australia: Pelaku Teror Penembakan Masjid di Selandia Baru Warga Australia
Melalui postingan terbaru di akun instagramnya @femmypermatasari, Femy mengabarkan kondisinya.
Femy berucap syukur ia dan sang suami dalam kondisi baik-baik saja.
Lokasi mereka saat ini berada jauh dari lokasi aksi teror.
Femy berada di Selandia Baru bagian utara sementara aksi teror terjadi di Selandia Baru bagian selatan.
Ia juga menuliskan rencananya untuk bulan madu di daerah Selandia Baru selatan juga terpaksa dibatalkan.
tak lupoa, Femy juga mengucapkan belasungkawanya atas peristiwa itu dan berharap kejadian serupa tak pernah tejadi lagi di negara mana pun.
Baca Juga : PM Australia: Pelaku Teror Penembakan Masjid di Selandia Baru Warga Australia
Berikut postingan lengkap Femy Permatasari:
"Kami berdua mengucapkan “Turut Berdukacita yg sedalam2nya untuk korban2 penembakan di Christchurch Newzealand
Puji Tuhan keadaan kami baik2 saja di sini, karna lokasi penembakan beda pulau dgn kami...
Kami berada di North Island dan penembakan berada di South Island.
Walaupun masih sama2 di negara Newzealand.....Tapi rencana honeymoon kita utk sampai di sana terpaksa kita batalkan, jd hanya keliling di Kota2 Noth Island saja
Semoga tidak ada lagi perbuatan keji di belahan dunia manapun juga
Damai itu Indah Teman," tulis Femy.
Sementara itu kabar terbaru dari aksi terorisme di Christchurch, Kepolisian Selandia Baru Mike Bush mengatakan jumlah korban tewas dalam dua serangan di masjid di Christchurch telah bertambah menjadi 49 orang.
Pemimpin-pemimpin negara di dunia seperti, Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan, Presiden Rusia Vladimir Putin, Perdana Menteri Inggris Theresa May, serta Presiden Indonesia Joo Widodo pun mengecam keras aksi terorisme ini.
Baca Juga : Pria Ini Cekik Bocah 3 Tahun hingga Tewas Gara-gara Anaknya Kalah Berkelahi