Membandingkan Watak Syahrini, Luna Maya, dan Reino Barack, Begini Kata Psikolog

Kamis, 07 Maret 2019 | 15:46
SS GP

Membandingkan karakter Luna Maya dan Syahrini dan Reino Barack.

Suar.ID -Membicarakan Syahrini seolah tidak ada habisnya. Begitu juga dengan Luna Maya.

Dua perempuan yang sejatinya merupakan teman ini semakin ramai dibicarakan lantaran seorang pria bernama Reino Barack.

Kita tahu, Reino saat ini adalah suami Syahrini. Tapi kita juga tahu, sebelumnya dia adalah kekasih Luna Maya.

Baca Juga : Mewah dan Elegan, Begini Potret Pernikahan Yuanita Christiani yang Berlangsung di Atas Kapal Pesiar Dream Cruise

Pertanyaan mengapa keduanya berpisah dan mengapa Reino Barack memilih Syahrini pun bertebaran di mana.

Tak hanya itu, beberapa kalangan pun mencoba membandingkan watak dua perempuan pesohor itu.

Lalu apa kata psikolog?

Psikolog Klinis, Oriza Sativa, menjabarkan karakter dan sifat Luna Maya, Syahrini, sampai Reino Barack.

Pertama-tama adalah Luna Maya.

Oriza bilang bahwa Luna Maya adalah perempuan yang sangat terbuka dan ekspresif terhadap apa pun di depan matanya.

Dia menyebutkan, Luna Maya adalah pribadi yang memiliki keunikan tersendiri dibandingkan perempuan lain.

“Dia orang yang sangat terbuka, apa adanya, dan tulus,” ujarnya dalam tayangan Pagi Pagi Pasti Happy di Trans TV, Rabu (5/3).

Baca Juga : Betapa Mewahnya Rumah Masa Kecil Syahrini di Bogor, Interiornya Serba Emas

“Itu juga kalau saya coba browsing di internet, di YouTube, Reino juga sempat ngomong 'Awalnya saya tertarik dengan kepribadian dia (Luna Maya) yang unik’.”

Keunikan Luna Maya itu terletak pada sifatnya yang terbuka dan apa adanya di depan orang lain.

"Jadi (unik) itu tidak ditemukan di wanita lain. Ya memang sebetulnya Luna Maya ini unik kepribadiannya lho. Dia itu tulus, dia apa adanya dan sangat ekspresif," katanya.

Sementara itu, Oriza memperhatikan Syahrini punya karakter pandai mengakali keadaan dan situasi.

Seolah Syahrini tahu betul apa pun yang harus dia lakukannya di berbagai situasi.

Satu karakter yang sangat melekat dalam diri Syahrini adalah sosok perempuan yang gigih dalam hal apa pun.

Karena itu, Syahrini selalu memperlihatkan sisi dirinya yang santai ketika menghadapi berbagai macam masalah dan hujatan.

“Kalau Syahrini, dia sebetulnya orang yang pandai menyiasati keadaan. Apakah itu memang dengan pengalaman hidup dia, tekad dia,” katanya.

Syahrini, tambahnya, adalah sosok yang mampu menghadapi tekanan-tekanan dalam hidupnya dengan santai.

Karakter Syahrini yang mampu menyiasati keadaan dan gigih itulah yang memungkinkan orang menyukainya atau bahkan jatuh cinta kepadanya.

Sementara itu, Reino Barack sendiri adalah orang yang sangat sistematis dan memegang teguh nilai-nilai moral kehidupan.

Oriza menduga Reino Barack telah dididik banyak hal mengenai kehidupan dengan kedua orangtuanya.

Reino, menurutnya, adalah pribadi yang sangat tertata, yang betigu memegang nilai-nilai dalam hidup.

Baca Juga : Lagi Mau Salat Subuh di Masjid, Seorang Nenek Diperkosa Pria Berusia 26 Tahun!

“Mungkin lingkungan, orangtua, dan pola asuhnya menanamkan dia nilai hidup yang demikian baik," katanya.

Soal nilai itu juga terlihat dari karakter Reino yang sangat menjaga tata krama dan memiliki perencanaan jelas.

“Dia adalah tipe orang yang sangat well-manner, well-prepare,” kata Oriza.

Sikap Reino Barack yang well-manner terbukti dari pesan dan nasihatnya kepada Luna Maya semasa pacaran.

Untuk diketahui, Reino kabarnya pernah menegur Luna Maya supaya bersikap sopan kepada siapa pun dan lebih mengontrol emosinya.

Sebab Reino Barack mengatakan kalau Luna Maya sering kali memanggil waiters dengan cara berteriak ketika memesan sesuatu atau lelah.

Teguran itulah yang memperlihatkan sosok Reino Barack sebagai pengusaha kaya raya tetap memiliki attitude baik dan tidak memandang rendah orang lain.

"Saya selalu ngajarin kalau ngomong sama orang kadang kalau pun marah jangan teriak-teriak. kalu nge-treat orang yang enggak begitu penting juga dengan hormatlah, panggil waiter, waitress, pramugari, kan enggak usah galak-galak amat," ujar Reino Barack suatu ketika.

Editor : Moh. Habib Asyhad

Baca Lainnya