Suar.ID -Rasanya semua kalangan menginginkan India dan Pakistan tidak berperang untuk kesekian kalinya.
Bagaimanapun juga, yang paling dirugikan dari terjadinya peperangan adalah warga sipil, terkhusus perempuan dan anak-anak.
Kita tahu, beberapa hari ini hubungan India dan Pakistan sedang panas-panasnya.
Puncaknya adalah ketika salah satu pilot pesawat tempur India ditawan oleh otoritas Pakistan—meskipun akhirnya dibebaskan.
Dalam hal kekuatan militer, rangking India sejatinya lumayan lebih tinggi dibanding Pakistan.
India berada di peringkat empat militer dunia, sementara Pakistan berada di peringkat 17.
Menurut situs Global Fire Power, rangking militer Pakistan bahkan masih di bawah rangkin militer Indonesia.
Meski begitu, Pakistan punya senjata rahasia yang dijamin bisa bikin India mengkerut.
Senjata nuklir.
Benar, dalam hal senjata nuklir, Pakistan mengungguli India.
Kabarnya, jumlah senjata nuklir Pakistan bahkan lebih banyak dibanding Israel dan Korea Utara.
Belum lama ini, seorang ilmuwan nuklir A Q Khan, bapak dari program nuklir Pakistan, negaranya bisa memukul India dalam waktu lima menit.
Baca Juga : Jokowi Keheranan Ketika Keluarga Uno di Gorontalo Justru Mendukungnya di Pilpres 2019
Klaim itu tentu saja menjadi bahan ejekan para ahli di India.
Mereka menggarisbawahi, bahwa nuklir harusnya digunakan sebagai senjata pencegahan alih-alih untuk menyerang lawan.
Sesuai dengan data tahunan Stockholm International Peace Research Institute (SIPRI) 2018, Pakistan diyakini punya 110 – 130 hulu ledak nuklir.
Sebaliknya, India disebut hanya punya 100 – 120 hulu ledak nuklir.
Laporan itu melengkapi, ketika Amerika dan Rusia perlahan-lahan mengurangi persenjataan nuklir mereka, Pakistan justru melakukan modernisasi nuklir.
Baca Juga : 8 Tahun Setelah Viral, Noman Kamaru Baru Buka Suara Soal Alasan Pemecatannya Jadi Polisi