Mengintip 6 Bisnis Prabowo di Aceh dan Kalimantan Timur

Senin, 18 Februari 2019 | 12:28
Tribunnews

Prabowo

Suar.ID - Calon presiden nomor urut 02 Prabowo Subianto disebut memiliki lahan seluas ratusan ribu hektar di Aceh dan Kalimantan Timur.

Pernyataan itu disampaikan calon presiden nomor urut 01 Joko Widodo dalam debat kedua capres, Minggu (17/2/2019) malam.

Menurut Jokowi, Prabowo punya lahan di Kalimantan Timur sebesar 220.000 hektar dan di Aceh Tengah seluas 120.000 hektar.

Data tersebut diakui Prabowo.

Baca Juga : Inilah Skor Debat Capres 2019 Tahap Dua Menurut Para Pengamat

Namun, ia mengaku hanya memiliki hak guna usaha (HGU).

Sementara tanah tersebut milik negara.

"Itu benar, tapi itu HGU (hak guna usaha), itu milik negara," ujar Prabowo.

"Setiap saat negara bisa ambil kembali. Kalau untuk negara, saya rela kembalikan itu semua," kata Prabowo.

Di samping politikus, Prabowo juga dikenal sebagai pengusaha.

Ia memiliki perusahaan bernama Nusantara Group yang membawahi 27 perusahaan di dalam dan luar negeri.

Perusahaan-perusahaan yang dimiliki Prabowo bergerak di bidang perkebunan, tambang, batu bara, dan kelapa sawit.

Baca Juga : Perang Tagar #JokowiBohongLagi dan #02GagapUnicorn Jadi Trending di Twitter

Sebagaimana dikutip dari situs prabowosubianto.info yang dikelola tim komunikasi Pratai Gerindra saat Pilpres 2014, Nusantara Energy didirikan Prabowo pada November 2001.

Perusahaan itu didirikan bersama Johan Teguh Sugianto dan Widjono Hardjanto, sebagai holding company untuk mengkonsolidasikan berbagai sumberdaya yang bergerak dalam bidang yang berbeda-beda.

Dari situs tersebut, terdapat 17 perusahaan yang dimiliki Prabowo.

Sementara itu, ada satu perusahaan yang didirikan di Aceh dan lima perusahaan di Kalimantan Timur.

Baca Juga : Ibu dari Bayi Bernama Joko Widodo Ma'ruf Mendapat Kado Misterius

Berikut daftar perusahaan Prabowo di Aceh dan Kaltim :

1. PT Tusam Hutani Lestari

Tusam Hutani Lestari berada di Nanggroe Aceh Darussalam.

Areanya meliputi kawasan pegunungan di Aceh Tengah yang dikelilingi pohon Pinus Mercusii.

Pinus ini menjadi bahan baku utama kertas gelondongan.

Konsesi berlaku hingga tahun 2042 untuk area seluas 97.300 hektar.

2. PT Tanjung Redeb Hutani

Perusahaan yang bergerak di bidang kehutanan dan perkebunan ini terletak di Kabupaten Berau, Kalimantan Timur.

Adapun luas area perkebunan sebesar 180.330 hektar.

Perizinan dan hak pengelolaan perusahaan berlaku hingga 2035.

Baca Juga : 5 Kesalahan Data Jokowi dalam Debat Capres 2019 Kedua, di Antaranya Kebakaran Hutan dan Sengketa Lahan

3. PT Kiani Lestari

Perusahaan pengolahan kertas dan bubur kertas ini berlokasi di Kalimantan Timur.

Luasan area industri ini sebesar 223.500 hektar.

Sementara hak pengelolaan berlaku hingga tahun 2010.

Sebelumnya Kiani merupakan milik pengusaha Bob Hasan.

Kemudian Prabowo membeli perusahaan itu dan mengubah namanya menjadi PT Kertas Nusantara.

4. PT Belantara Pusaka

Perusahaan ini berlokasi di Kalimantan Timur denfan luas area perkebunan sebesar 15.610 hektar.

Adapun hak pengelolaannya berlaku hingga tahun 2035.

Baca Juga : Raffi Ahmad Dimanja Mertua: Ulang Tahun Banjir Kado dari Ibunda Nagita Slavina, Harganya Belasan Juta!

5. PT Kiani Hutani Lestari

Selain Kiani Kertas, Prabowo juga punya perusahaan bernama Kiani Hutani Lestari.

Perusahaan ini bergerak di bidang kehutanan dan perkebunan.

Lokasinya terletak di Kalimantan Timur dengan area perkebunan seluas 53.083 hektar.

6. Nusantara Kaltim Coal

Perusahaan ini merupakan anak perusahaan Nusantara Energy yang didirikan pada 2005.

Nusantara Kaltim Coal telah memiliki hak konsesi meliputi area seluas 60.000 pertambangan batubara di Kabupaten Kutai Timur, Provinsi Kalimantan Timur. (Ambaranie Nadia Kemala Movanita /Kompas.com)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Mengintip Bisnis Prabowo Subianto di Aceh dan Kaltim"

Tag

Editor : Adrie P. Saputra

Sumber Kompas.com