Achmad Zaky Memberikan Komentar Pasca Bertemu Jokowi: Tetap Install Bukalapak!

Sabtu, 16 Februari 2019 | 12:25
Facebook

CEO Bukalapak

Suar.ID- Hari ini (16/2/2019), Presiden Joko Widodo (Jokowi) diagendakan bertemu Ahmad Zaky di Istana Merdeka, Jakarta, laporan dariKompas.com.

Berdasarkan agenda yang dirilis Biro Pers dan Media Sekretariat Kepresidenan, pertemuan akan dilakukan pukul 10.30 WIB.

Setelah pertemuan singkat Achmad Zaky memberikan komentar di halaman Istana Merdeka kepada wartawan pasca bertemu dengan Presiden Jokowi.

Dikatakan bahwa Achmad Zaky telah meminta maaf dan juga berterima kasih telah bisa bertemu dengan Jokowi secara pribadi.

Baca Juga : Viral! Seorang Pria Jadi PRT dan Digaji Rp 33 Juta per Bulan untuk Menyikat Kura-kura, Ternyata Inilah Fakta yang Sesungguhnya

"Kita (pemerintah dan pebisnis) akan support agar pemerintahan maju."

"Semangatnya adalah agar kita bisa kolaborasi membangun riset untuk membuat Indonesia maju," kata Achmad Zaky.

Dia memberi tahu kepada media bahwa Jokowi menyuruh untuk tetap Install Bukalapak dan jangan Uninstall.

"Karya Indonesia harus didukung," katanya.

Acmad Zaky juga mengatakan bahwa maksud dia menulis data tahun 2010/2013 dengan mengatakan 2016 pada cuitan yang viral adalah untuk semangat.

"Saya ingin Indonesia itu fokus ke SDM."

Selain itu dia juga menjelaskan lagi soal kata "Presiden Baru".

"Saya sudah klarifikasi (soal Presiden Baru) bahwa itu terpilih, Jokowi juga termasuk," tambahnya.

Baca Juga :Diserbu Netizen karena Dianggap Singgung Presiden, Bos Bukalapak Achmad Zaky Klarifikasi Cuitannya

Dilaporkan sebelumnya bahwacuitannya yang kontroversial tersebut kini telah dihapus.

Akibat cuitannya, perang rating tak terelakkan oleh pendukung Jokowi dan pendukung Prabowo.

Google Play Store

Perang rating Bukalapak.

Bagi yang merasa CEO ini menyebarkan hoaks, para pendukunya memberikan bintang 1 kemudian melakukanuninstallaplikasi Bukalapak.

Sebaliknya yang membela Achmad Zaky, mereka memberikan bintang 5 pada aplikasi Bukalapak.

Baca Juga :6 Fakta Achmad Zaky Bos Bukalapak, Dari Jualan Mie Ayam Hingga Punya Harta Rp1,5 Triliun

Twitter

Cuitan CEO Bukalapak

Dalam cuitannya yang kontroversial sebelumnya, Achmad Zaky menyebut omong kosong industri 4.0 jika budget research and development (R&D) Indonesia masih jauh dibanding negara-negara lain.

Dalam data yang dia sodorkannya, Indonesia jauh tertinggal dari Singapura dan Malaysia.

"Omong kosong industri 4.0 kalau budget R&D negara kita kaya gini (2016, in USD) 1. US 511B 2. China 451B 3. Jepang 165B 4. Jerman 118B 5. Korea 91B 11. Taiwan 33B 14. Australia 23B 24. Malaysia 10B 25. Spore 10B 43. Indonesia 2B. Mudah2an presiden baru bisa naikin,"cuitan Zaky pada akun Twitternya.

Achmad Zaky juga telah memberikan klarifikasi setelah cuitannya di Twitter sebelumnya membuat hebohnetizen.

Baca Juga :Heboh, Twitter Mendadak Ramai Tagar #uninstalljokowi Setelah #uninstallbukalapak

Dia menulis,"Bangun2 viral tweet saya gara2 "presiden baru" maksudnya siapapun, bisa Pak Jokowi juga. Jangan diplintir ya :) lets fight for innovation budget"

Setelah mengklarifikasi, Achmad Zaky juga meminta maaf untuk para pendukung Jokowi:

"Buat pendukung pak Jokowi, mohon maaf jika ada yg kurang sesuai kata2 saya ???????????? jadi misperception. Saya kenal Pak Jokowi orang baik. Bahkan sudah saya anggap seperti Ayah sendiri (sama2 orang solo). Kemarin juga hadir di HUT kami. Tidak ada niat buruk tentunya dari tweet saya,"tulisnya.(Adrie P. Saputra/Suar.ID)

Editor : Adrie P. Saputra

Sumber : Tribunnews.com, Kompas.com

Baca Lainnya