Suar.ID -Seorang bocah SD di Solo, Jawa Tengah, dikabarkan telah disunat jin.
Kabar ini tentu membuat masyarakat sekitar heboh.
Terkait hal ini, seorang dokter spesialis bedah di Kediri pun buka suara.
Bocah kelas 1 SD yang disebut disunat jin itu punya inisial MAH.
Kabar bocah SD disunat Jin tersebut beredar di berbagai media sosial, termasuk Instagram.
Baca Juga : 'Maafkan Pacar Saya Ya Enggak Usah Diperpanjang,' Pacar Pria Perusak Motor Memohon kepada Netizen
Kabar bocah SD yang disunat oleh jin tersebut menjadi viral saat diunggah oleh akun Instagram @soloinfo, pada Selasa (5/2).
Dilansir Grid.ID dari laman Tribun Jateng pada Rabu (6/2/2019) pihak keluarga menceritakan kronologi kejadian yang dialami MAH.
"Ini foto kemaluannya. Seperti sudah sunat," kata sang ibu, Dwi Wahyuni atau yang disapa Yuyun di rumahnya di kampung Sumber Nayu, Kadipiro, Banjarsari, Solo.
Dia menyodorkan foto dalam ponsel.
Menurut Yuyun, MAH diduga mengalami kejadian aneh itu setelah BAB di toilet gedung baru kantor Kelurahan Joglo pada Minggu (3/2).
"Dia mau pup minta dianterin sama pakdhenya (pamannya), sekitar 15 menit kok si MAH itu tampak linglung," ungkap Yuyun seperti yang diwartakan TribunJateng.
Kemudian saat disuruh mandi, MAH justru berteriak kesakitan.
"Ketika saya suruh mandi, dia teriak-teriak mengeluhkan kemaluannya terasa perih," ujar Yuyun.
"Lalu saya lihat, ada yang aneh. Kemaluannya itu seperti habis disumpit (khitan)," tambahnya.
Yuyun pun menceritakan kronologi kejadian menurut pengakuan sang putra bungsu, MAH.
Baca Juga : Hore! Indonesia Saat Ini Masuk Kategori Negara Berpendapatan Menengah ke Atas, Ini Sebabnya
"Jika cerita versi MAH, katanya dia diajak orang keluar toilet. Kemudian melihat suasana di gedung kelurahan tampak sepi, tidak ada orang. Setelah itu, MAH tidak ingat apa-apa," terangnya.
Keluarganya meyakini bahwa sang anak disunat oleh Jin setelah salah satu kerabat dihubungi oleh Yuyun.
"Pak Lik (paman) saya itu datang lihat kondisi MAH. Dia bilang memang benar si Azka disunat jin," ujar Yuyun.
Lepas dari itu, peristiwa “disunat Jin” bukanlah hal yang aneh, lantaran ada di dunia medis.
Dokter spesialis bedah RSUD Gambiran, Kota Kediri, dr Edy Supriyanto mengungkap fenomena disunat jin dalam istilah kedokteran dikenal dengan sebutan parafimosis.
Parafimosis merupakan tertariknya kulup atau kulit penutup kepala penis ke belakang sehingga terlihat seperti terkelupas dan menyerupai sunat.
Fenomena ini cukup berbahaya karena dapat menyebabkan pembengkakan.
"Cukup bahaya karena aliran darah akan terhambat dan kepala (penis) bisa mati nantinya," ujar dr Edy saat ditemui wartawan Kompas pada (6/17).
Fenomena parafimosis seringkali terjadi pada pria yang tidak disunat, khususnya anak-anak dan lansia.
Gejala yang muncul saat ada penarikan kulup ke belakang kepala penis tersebut antara lain pembengkakan pada penis atau kulup, nyeri pada penis, dan kepala penis berubah warna menjadi merah atau hitam dan biru.
Pasalnya, fenomena parafimosis ternyata dapat disebabkan oleh beberapa hal.
Di atantaranya adanya luka di area penis, kulup sering tidak ditarik lagi setelah kencing atau dibersihkan, dan infeksi.
Agar fenomena serupa tak lagi terjadi, maka kebersihan di area kemaluan perlu diperhatikan.
Selain itu, memeriksaan berkala untuk perawatan kesehatan kemaluan juga perlu dilakukan.
Artikel ini telah tayang di tribun-medan.com dengan judul Kasus Ganjil Bocah Asal Solo 'Disunat Jin', Ternyata Begini Pandangan Pakar Medis!