Suar.ID - Kabar duka datang dari keluarga artis senior Marini Zumarnis.
Ibunda tercinta, Fatmawati meninggal dunia pada Jumat (8/2/2019) setelah sebelumnya dalam keadaan sakit.
Kabar meninggalnya ibunda Marini Zumarnis ini pertama kali diungkapkan oleh sahabat Marini bernama Lulu Zakaria.
Lulu tidak mengungkapkan penyebab meninggalnya ibu kandung Marini.
Marini Zumarnis mengabarkan ibunya sakit stoke
Diduga ibu Marini meninggal karena penyakit yang dideritanya, yaitu stroke.
Hal ini diketahui melalui unggahan Marini pada 22 Desember 2018 lalu.
Kala itu, Marini mengunggah foto ayah dan ibunya.
"Selamat Hari Ibu, untuk semua wanita-wanita hebat di dunia ini. Foto ibuku ini, foto ketika beliau masih sehat, kini ibuku sakit stroke," tulis Marini dalam keterangan foto tersebut.
Ibunda Marini dimakamkan di TPU Karet Bivak, Jakarta Pusat pada hari yang sama, Jumat (8/2/2019).
Suasana haru meliputi keluarga besar Marini Zumarnis saat mengantar sang bunda ke tempat peristirahatan terakhirnya.
Dalam kesempatan ini, diketahui bahwa ternyata almarhumah ibunda Marini sudah merasakan sakit selama tujuh tahun lamanya.
Baca Juga : Kocak, Meme Terbaru Pria yang Rusak Motor ketika Kena Tilang
Proses pemakaman ibunda Marini Zumarnis di TPU Karet Bivak, Jakarta Pusat pada Jumat (8/2/2019).
Hal ini diketahui dari Edwin, menantu almarhumah yang mewakili pihak keluarga saat memberi sambutan di TPU Karet Bivak.
"Beliau mengalami koma kurang lebih hampir tujuh tahun. Beliau sakit, Alhamdulillah inilah yang terbaik yang diberikan Allah SWT," kata Edwin.
"Semoga kami sekeluarga, anak-anak, mantu, serta cucu tabah ditinggalkan beliau, beliau damai di sisi Allah," sambungnya.
Marini Zumarnis saat pemakaman ibundanya Fatmawaty Binti Patanduk di TPU Karet Bivak, Jakarta Pusat pada Jumat (8/2/2019).
Almarhumah ibunda Marini Zumarnis ini dimakamkan dengan suaminya, Zumarnis Zein yang lebih dulu meninggal dunia beberapa tahun lalu.
Sebelum dimakamkan, jenazah juga sempat disalatkan di Masjid Istiqlal.
Baca Juga : Bayi Super Lucu Ini Lakukan Hal Tak Terduga ketika Diperiksa oleh Perawat Wanita