Suar.ID - Belum lama ini, beredar di media sosial foto seorang perempuan yang diturunkan dari sebuah mobil ambulans.
Foto tersebut viral karena diunggah oleh akun Facebook Shanty pada Senin (04/02/2019).
Dalam unggahannya, ditulis bahwa lokasi kejadian tersebut di Desa Lokodidi, Kecamatan Gadung Boul, Sulawesi Tengah.
Foto tersebut lantas viral dan jadi perbincangan di kalangan masyarakat.
Baca Juga : Bilangnya ke Suami Tak Bisa Jemput Anak Karena Urus Pasien, Perawat Ini Ternyata Selingkuh di Kos-kosan
Melansir dari Tribun Video, perempuan tadi sengaja diturunkan dengan paksa dari mobil ambulans.
Perempuan tersebut diturunkan bersama keluarganya dalam perjalanan menuju ke RS Unit Buol.
Perempuan tadi diturunkan lantaran sopir ambulans mendapat telepon dari Kades Lokodidi.
Kades Lokodidi mengatakan bahwa sopir ambulans dilarang membawa orang sakit tanpa ada izin terlebih dahulu, sehingga sopir menurunkan pasien tersebut.
Baca Juga : Pasien BPJS Bisa Naik Kelas, Simak Peraturan Baru BPJS Berikut Ini
Setelah viral di media sosial, pemilik akun Facebook bernama Febby Febrianty memberi klarifikasi.
Febby mengaku sebagai anak dari ibu yang diturunkan oleh mobil ambulans tersebut.
Di akun Facebook-nya, Febby mengatakan supaya insiden tersebut tidak perlu lagi diungkit.
Hal tersebut disampaikan Febby melalui grup Lokodidi Kampungku.
"Sebenarnya kami keluarga tidak akan lagi mengungkit persoalan ini karena kami sekeluarga sudah memaafkan om sopir dan om kades," trulis Febby di grup tersebut.
"Dan kami juga sudah meminta maaf kepada pihak pemdes karena kami telah meminjam ambulance tanpa sepengetahuan beliau,, tapi kami sekeluarga atau saya sebagai anaknya pribadi tidak akan terima jika mama saya sakit disebut hoax dan ingin viral,, jadi siap2 saja tulisan saudara2 akan saya screenshoot untuk dijadikan barang bukti."
Baca Juga : Seorang Tabib Tradisional Mengamuk Bak Orang Kesurupan, Serang Pasien dengan Parang Lalu Bunuh Diri
Febby berharap agar masyarakat tak lagi menuduh ibunya mencari panggung dan ingin dikenal banyak orang.
Ia juga tidak mau bila masih ada yang menyalahkan pihak sopir dan juga Kepala Desa.
Febby menyadari memang keluarganya meminjam ambulans tanpa sepengetahuan perangkat desa.
(Cynthia Paramitha Trisnanda/Nakita)
Artikel ini pernah tayang di nakita.grid.id dengan judul: Kepala Desa Tak Beri Izin, Sopir Ambulans Tega Turunkan Pasien di Pinggir Jalan, Begini Klarifikasi Keluarga Pasien