Suar.ID -Enam anggota marinir AS dikabarkan hilang stelah kecelakaan yang masih belum dijelaskan, di lepas pantai Jepang pada Kamis (6/12) kemarin.
Menurut laporan Reuters, kecelakaan ini melibatkan dua pesawat Korp Marinir AS yang mungkin saling bertabrakan di udara selama latihan pengisian bahan bakar yang salah.
Kementerian Pertahanan Jepang mengatakan, pasukan maritimnya sejauh ini telah menyelamatkan satu dari tujuh anggota marinir yang terlibat dalam kecelakaan.
Menurut pejabat AS maupun Jepang, upaya pencarian dan penyelamatan saat ini masih sedang berlangsung.
Korps Marinir mengatakan dalam sebuah pertanyaan, insiden ini terjadi pada pukul 2 pagi waktu setempat.
Titiknya sekitar 320 km di lepas pantai Jepang.
Dua pesawat itu merupakan pesawat pengisi bahan bakar KC-130 Hercules dan jet tempur F/A-18 Hornet.
Keduanya diluncurkan dari Marine Corps Air Station Iwakuni dan sedang melakukan pelatian rutin jika terjadi “kecelakaan”.
Meski begitu, Korps Marinri tidak menjelaskan sifat dari insiden tersebut.
Seorang pejabat AS, berbicara sebagai sumber anonim, mengatakan, kecelakaan itu terjadi selama latihan pengisian bahan bakar.
Dia tidak yakin persis bagaimana kecelakaan itu terjadi tapi tidak ada yang diduga melakukan kecurangan.
Baca Juga : Woon Khe Wei, Bidadari Bulutangkis Dunia Nan Cantik Ini Pensiun Dini
Investigasi untuk menyelidiki musabab kecelakaan saat ini sedang dimulai.
Proses penyelamatan ini oleh Korps Marinir diserahkan kepada tim penyelamat Jepang.
“Kami berterima kasih atas upaya Pasukan Bela Diri Maritim Jepang karena mereka segera tanggap dalam operasi pencarian dan penyelamatan,” ujar sumber itu.
Satu-satunya anggota marinir yang berhasil diselamatkanitu langsung dibawa ke Marine Corps Air Station Iwakuni untuk mendapatkan pemeriksaan medis.