Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Kematian Tidak Terjadi Secara Instan, Ini 3 Tahapan Kematian yang Dilalui Manusia Sebelum Benar-benar 'Pergi'

Aulia Dian Permata - Senin, 18 Februari 2019 | 14:50
ilustrasi kematian
express.co.uk

ilustrasi kematian

Suar.ID- Semua makhluk hidup pasti akan menemui ajal alias mati. Pertanyaannya apa definisi mati itu?

Dunia Kedokteran menetapkan tiga fase kematian.

Mulai dari mati klinis, mati otak, hingga fase final kematian secara biologis di mana jasad jadi kaku dan proses pembusukan dimulai.

Tapi menegaskan seseorang sudah meninggal secara medis bukanlah hal mudah.

Ada proses panjang dan sebagian masih tidak dimengerti, menuju fase final orang benar-benar dianggap mati secara biologis.

Baca Juga : 4 Manfaat Perusahaan Unicorn di Indonesia, Kurangi Angka Pengangguran Hingga Ikut Membantu UMKM Makin Sukses

Mati Klinis dan Mati Suri

Fase pertama disebut mati klinis ditandai dengan berhentinya pernapasan dan detak jantung.

Pada fase ini, impuls dari otak memudar dan panca-indera tidak lagi bereaksi.

Jika orang dipasangi alat kedokteran, akan terlihat di monitor bahwa kurvanya datar dan tidak lagi berdetak.

Pada fase ini sering terjadi near-death experience (NDE). Di Indonesia, NDE juga dikenal sebagai mati suri.

Orang yang sudah dinyatakan "mati klinis" dan kemudian hidup kembali sering menceritakan hal yang mirip.

Source :Kompas.com

Editor : Suar

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Hot Topic

Tag Popular

x